KILASBERITA.ID - Petani di kampung Cijujung desa Cijujung kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor lakukan penyemaian bibit pare dan timun mengunakan sekam padi dengan cara diuap menggunakan sekan padi sebagai media.
Pola penanaman pare dan timun yang dilakukan oleh Petani di kampung Cijujung desa Cijujung tergolong unik, pasalnya mereka menggunakan alam sebagai media tanam.
Selain itu, sekam yang digunakan tidak serta merta langsung dipakai, akan tetapi melalui prosedur dan tahapan agar dapat digunakan sebagai media.
Baca Juga: Bingung Membuat Nasi Goreng Udang, Berikut Tipsnya!
Muhammad Yusup salah satu petani di kampung Cijujung saat dimintai keterangan terkait cara penyemaian bibit cabe dan pare serta timun di lokasi saungnya mengatakan,
"Teknik seperti ini didapatkan hasil dari penyuluhan di IPB Bogor, waktu dia turun untuk memberikan penyuluhan," ucap Muhammad Yusup.
"Pertama sekam padi dimasukan ke cerobong, selanjutnya cerobong tersebut di timbun dengan sekam padi agar sekam tersebut menjadi abu, sesudah menjadi abu kita masukan ketempat nampan buat bibit cabe atau pare perkiraan 4 hari atau 5 hari biji cabe atau pare tersebut tumbuh, setelah itu baru kita tanam di lahan kita," sambil tersenyum mudah-mudah hasil panen bisa memuaskan terangnya. (Sep Hurung)
Artikel Terkait
Tiga Pelaku Pembunuhan Anak SD di Sukabumi Dibekuk Polisi Kurang dari Enam Jam
Sigit Pramatajie: Sejarah dalam Paradigma Kekinian
Gebyar FLS2N, O2SN dan Pasanggiri Tingkat Kecamatan Cariu Resmi Digelar
Club Pencak Silat GHI Raih Medali Emas di Kejurnas Kapolri CUP Ke 1